Cerita Fita

Pemerintah memberikan insentif kepada seluruh lapisan masyarakat, mulai dari Pengusaha melalui insentif pajak, masyarakat yang kurang mampu melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan kepada karyawan swasta yang mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan melalui program Bantuan Sosial Upah (BSU).  Untuk periode ini penyaluran dana BSU tidak langsung masuk ke rekening masing-masing karyawan, tetapi karyawan atau penerima BSU harus datang ke Bank yang ditunjuk pemerintah, biasanya sih Bank Himbara antara BNI,BRI, BTN dan Bank Mandiri.  Aku termasuk penerima untuk Batch 5. Awalnya, HRD memberikan informasi kalo penyaluran dana BSU bisa dilakukan di Bank BRI dengan persyaratan : 1. KTP Asli 2. Kartu BPJS  Ketenagakerjaan Asli 3. Materai Akhirnya, aku memutuskan ijin terlambat ke Ibu Manajer, untuk mengurus dana BSU ini. Kan lumayan dapatnya sejuta, bisa buat beli diapers dan susunya Zadin. Hehehehe… Aku datang ke BRI KCP Universitas Merdeka. Disana disambut dengan Pak Satpam yang menanyakan

Kehamilan adalah yang paling dinantikan oleh seorang istri. Apalagi untuk kehamilan yang pertama, pasti seneng banget itu rasanya, believe it or not ?! Ada makhluk lain yang ada ditubuh kita. Yupp, seperti itu yang pernah aku alami sewaktu hamil anak pertama sekitar 1,5 tahun yang lalu. Disamping rasa seneng, terselip juga worry , nanti waktu persalinan gimana ya, sakit gak ya, kudu Sectio Caesar (SC) apa normal nanti. Itu berbagai pertanyaan yang sempat aku pikirkan ketika usia kehamilan menginjak trimester kedua. Banyak ibu hamil yang mengharapkan proses persalinan secara normal, begitu juga aku. Tapi, balik lagi dengan kondisi ibu hamil sendiri. Memungkinkan atau enggak untuk melakukan persalinan dengan proses normal.  dok. Freepik.com Maka dari itu, aku membekali diriku dengan banyak mencari informasi seputar kehamilan dan persalinan. Entah itu dari buku-buku, internet, ataupun komunitas ibu hamil. Kan sekarang kita bisa mendapatkan informasi lebih mudah dengan adanya perkembangan

Setelah 6 bulan bayi menikmati ASI Ekslusif, kini saatnya bayi memulai masa MPASI (Makanan Pendamping ASI). Tujuannya untuk memperkenalkan pada si Kecil sesuatu yang baru baginya. Sistem pencernaan si kecil juga sudah mulai berkembang. Saat ini ada banyak pilihan MPASI yang bernutrisi, bisa by home made atau MPASI fortifikasi. Karena aku sebagai Ibu yang bekerja dan tidak punya banyak waktu dan kurang telaten untuk menyiapkan MPASI home made seperti ibu-ibu yang lainnya. Akhirnya aku memilih untuk memberikan MPASI Fortifikasi untuk si Kecil yang baru menginjak usia 6 bulan waktu itu.  Ada banyak pilihan merek MPASI Fortifikasi, dan aku memilih Cerelac bubur bayi. Bukan tanpa alasan sih, kafrena setelah mencoba dan membandingkan dengan merek sejenis, Cerelac Bubur Bayi ini lebih cocok untuk anakku.  Saat ini, Cerelac bubur bayi dilengkapi dengan beberapa macam varian, sehingga bayi tidak bosan. Dulu aku hanya mengenal varian Beras Merah dan Kacang Hijau. Sekarang, lebih dari itu pilihan